Syalom jemaat yang dikasih dalam Tuhan Yesus Kristus! Jumpa lagi dalam renungan pagi hari ini.

Pada umummnya orang ingin menjadi yang nomor satu; menjadi yang pertama.

Dalam catatan Alkitab, saksi pertama kebangkitan Yesus Kristus adalah Maria Magdalena. Seorang wanita yang berasal dari Magdala, di mana Tuhan pernah mengusir darinya tujuh roh jahat. Setelah dilepaskan dari roh jahat, Maria setia mengikuti Yesus. Bahkan dia menjadi salah satu saksi penyaliban dan kematian Tuhan Yesus. Maria juga tahu persis di mana Tuhan Yesus dibaringkan di dalam kubur-Nya.

Sungguh menarik bahwa saksi pertama kebangkitan Tuhan adalah seorang wanita. Dalam budaya orang Yahudi pada waktu itu, kesaksian seorang perempuan kurang dihargai, bahkan dianggap sangat lemah serta tidak dapat dipercayai.

Namun Tuhan Yesus tidak memandang demikian. Ia sungguh menghargai dan menghormati perempuan, serta memberinya tempat yang tidak kalah penting dibanding laki-laki. Bahkan Tuhan Yesus menghargai seorang perempuan sederhana seperti Maria Magdalena, dan menjadikannya sebagai saksi pertama dari kebangkitan-Nya.

Di sini kita melihat kesetiaan Maria dalam mengikut dan melayani bersama Tuhan. Dia terus setia dari penyaliban sampai kematian Yesus. Sehingga wajar apabila kerinduannya untuk menjenguk mayat Tuhan Yesus, berbuah kehormatan dari Tuhan yaitu menjadi saksi pertama dari kebangkitan Anak Allah.

Tuhan Yesus berkata dalam Yohanes 12:26, "Barangsiapa melayani Aku, ia harus mengikut Aku dan di mana Aku berada, di situ pun pelayan-Ku akan berada. Barangsiapa melayani Aku, ia akan dihormati Bapa."

Amin.

~ Pdt. Raymond Latupeirissa