Sukacita Pagi ~ Edisi 17 April 2020
Lukas 23:39-43

Syalom jemaat yang saya kasihi dalam Tuhan Yesus Kristus!

Penjahat yang digantung di sebelah kanan Yesus berkata, "Kita memang pantas dihukum sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita. Tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu pun yang salah."

Lalu ia berkata, "Yesus, ingatlah aku, apabila Engkau datang sebagai Raja. Kata Yesus kepadanya, "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus."

Sebelumnya ketiganya mati di atas kayu salib, penyamun di sebelah kanan sempat berkata kepada Yesus, "Tuhan, ingatlah aku ketika Engkau datang ke Kerajaan-Mu." Dan apa jawaban Tuhan Yesus? "Pasti! Aku bekata kepadamu, hari ini kamu akan bersama-Ku di Firdaus."

Apa yang dikatakan ayat-ayat ini kepada kita pada hari ini, Saudara?

Ada harapan! Ada harapan! Ada harapan untuk Saudara, dan ada harapan untuk saya. Bahkan ada harapan untuk semua orang.

3 prinsip harapan yang memberi harapan: keinginan Tuhan agar semua orang diselamatkan. Itu jelas. Ia berkata di atas kayu salib itu, "Ya, Bapa, ampunilah mereka."

Kita membaca dalam 2 Petrus 3:9b bahwa Tuhan tidak mau seorang pun yang binasa, tetapi semua harus bertobat.

Bagian itu memberitahu kepada kita beberapa hal.
#1
Pertama, Tuhan ingin saya dan Saudara diselamatkan, dan semua orang diselamatkan.

#2
Kedua, tidak ada keselamatan tanpa pertobatan. Dan karena itu diberikan kesempatan kepada semua orang. Itulah sebabnya Yesus pergi ke salib untuk mati sebagai pengganti kita. Dan sebagai respon kita, apakah kita mau mengakui diri kita sebagai seorang berdosa dan memerlukan Kristus?
Penjahat yang di sebelah kanan Yesus membuat pengakuan, "Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita. Tetapi orang ini tidak berbuat sesuatupun yang salah."

#3
Ketiga, tidak ada keselamatan tanpa iman. Kasih karunia adalah keputusan yang disengaja untuk memberikan sesuatu yang baik kepada seseorang yang tidak pantas mendapatkannya. Itulah kita semua.

Pengampunan Kristus dengan tindakan nyata. Ia melakukan sebuah tindakan nyata. Perbuatan nyata. Masalahnya adalah: percaya atau tidak?

Sebagian besar orang Kristen bahkan tidak tahu apa sebenarnya pengampunan itu. "Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu," kata Firman Tuhan, "Bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, dan percaya di dalam hatimu bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan." Roma 10:9

Ada harapan. Ada harapan untuk Saudara. Ada harapan untuk saya. Dan ada harapan untuk semua orang. Amin.

~ Pdt. Raymond Latupeirissa