KASIH ALLAH

Mazmur 8 Bagi Allah, bumi ini bagaikan suatu titik hampa belaka yang melayang-layang di angkasa. Kita para penumpangnya, boleh jadi tida...

Mazmur 8

Bagi Allah, bumi ini bagaikan suatu titik hampa belaka yang melayang-layang di angkasa. Kita para penumpangnya, boleh jadi tidak tampak karena ukurannya yang begitu kecil. Tetapi Allah tidak memiliki batasan pandangan seperti manusia. Kekuasaan-Nya begitu besar sehingga Dia da-pat melihat kita, bahkan rambut di kepala kita pun diketahui-Nya (Mat. 10:34).

Dengan iman kita dapat menyatakan bahwa meski Sang Pencipta menopang alam semesta ini, tetapi Dia cukup mengenal Anda dan saya, sebagai orang-orang ciptaan-Nya. Dia begitu berkuasa dalam memelihara dan memerhatikan kita semua, pribadi demi pribadi. Dia mengenal, Dia memelihara, Dia mencari, Dia memenuhi kebutuhan kita, karena Dia mengasihi kita.

Bila kita berpikir betapa kecil dan tidak bergunanya kita ini di hadapan Allah, kita tentu lebih mudah memanjatkan ucapan syukur kepada-Nya. Dengan tulus dan tak pernah putusnya pujian itu kita panjatkan, sebab terlalu besar kasih-Nya kepada kita, dan dapat dirasakan secara pribadi.

Seperti Daud menaikkan pujiannya dengan penuh semangat dalam kerendahan hati, mari kita memuji Sang Pencipta yang telah mencurahkan berkat dan memelihara jasmani serta rohani kita. Ke-baikkan-Nya, tidak pernah berkesudahan, karena Ia tidak dapat menyangkal diri-Nya sendiri karena Ia adalah kasih (1 Yoh. 4:8).

You Might Also Like

0 komentar

Lokasi